5 Peluang Agribisnis Menggunakan Pinjaman Modal Usaha – Agribisnis, prospek yang dimiliki bisnis ini memang belum banyak disorot oleh pengusaha. Hal ini disebabkan karena agribisnis masih dianggap sebagai usaha dalam dunia pertanian. Faktanya, konsep yang dimiliki agribisnis jauh lebih menarik dan lebih luas dari hal tersebut.
Agribisnis merupakan usaha yang bergerak pada bidang pertanian, terutama di bidang penyediaan pangan. Prospek dari agribisnis di Indonesia bisa dikatakan menjanjikan. Hal ini disebabkan karena wilayah serta bentang alam yang berada di Indonesia sangat bersahabat.
Biasanya, salah satu penghalang terjun dalam bisnis ini adalah modal usaha. Padahal, sekarang ini Anda dapat dengan mudah mengajukan pinjaman modal usaha.
Pilihan Usaha Agribisnis yang Potensial
Setelah mendapatkan jalan dari pinjaman modal usaha, Anda bisa mulai menjalankan agribisnis. Namun, pastikan Anda memilih usaha agribisnis yang akan dilakukan. Berikut beberapa pilihannya, seperti:
-
Usaha tanaman hidroponik
Hidroponik merupakan budidaya tanaman yang tidak menggunakan tanah untuk medianya. Namun, sebagai penggantinya, nantinya tanaman akan digantung dengan akar yang tenggelam di air.
Agar tanaman tetap sehat, hidroponik akan diberi nutrisi setiap harinya. Usaha yang satu ini sangat cocok dijalankan di kota besar karena menggunakan media tanah yang sedikit. Dengan menggunakan pinjaman modal usaha, Anda bisa membangun kebun hidroponik di halaman belakang.
-
Menjual bibit tanaman unggul
Pilihan usaha agribisnis yang lainnya adalah menjual bibit tanaman yang unggul. Jangan salah, untuk membuka usaha agribisnis tidak harus menjadi petani. Anda dapat menjual bibit unggul yang digunakan oleh petani sehingga bisa mendapatkan keuntungan besar.
-
Usaha perah susu
Bila Anda tinggal di daerah dataran tinggi, ternak sapi perah bisa menjadi pilihan yang menarik. Dengan pinjaman modal usaha awal, Anda bisa membeli beberapa ekor sapi. Lebih-lebih jika Anda dapat menyediakan pengolahan tingkat tinggi sehingga kualitas dan harga susu bisa meningkat.
-
Budidaya lele
Usaha yang lainnya adalah ternak lele. Ternak lele sebenarnya menjadi penerapan agribisnis yang bisa dengan mudah dilakukan. Baik di perkotaan maupun di pedesaan, Anda bisa mencoba budidaya yang satu ini.
Menjalankan usaha ini juga mudah karena ikan lele tidak memerlukan lahan luas serta perawatan rumit. Ketika sudah mengajukan pinjaman modal usaha, Anda dapat mempekerjakan beberapa orang berpengalaman untuk mengurus budidaya ini.
-
Mengolah limbah organik
Petani memerlukan pupuk organik, Anda dapat menjual pupuk organik dari pengolahan limbah. Ada begitu banyak potensi limbah sekitar yang dapat diolah menjadi pupuk contohnya seperti ampas tahu, buangan hewan, sisa sayuran dan lainnya.
Tips Menjalankan Usaha Agribisnis
Mencoba menjalankan bisnis dengan menggunakan pinjaman modal usaha tentu saja harus dilakukan dengan sungguh-sungguh. Agar sukses menjalankan usaha ini, berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan, antara lain:
-
Lakukan sejumlah penelitian
Layaknya setiap bisnis yang lain, penelitian sebelum menjalankan bisnis menjadi kunci penting. Dengan melakukan penelitian mengenai agribisnis, nantinya Anda bisa merancang produksi yang lebih efisien.
Bukan hanya itu, dengan melakukan penelitian, rincian pinjaman modal juga bisa diserap dengan baik untuk semua kebutuhan bisnis.
-
Pilih bidang agribisnis yang paling sesuai
Sebagai sebuah bisnis, ada berbagai macam bidang agribisnis yang bisa dijadikan sebagai pilihan. Lebih lagi agribisnis bukan hanya sekedar menanam tanaman. Bisnis ini juga menyangkut hewan dan organisme.
Ada berbagai macam aspek yang berkaitan erat dengan agribisnis, yakni teknologi pangan, penyediaan energi hingga farmasi. Sebelum mengajukan pinjaman modal usaha, akan lebih baik Anda memastikan terlebih dahulu lini mana yang ingin dijalankan.
-
Buat komoditas ekspor
Untuk produk-produk organik, memang belum banyak masyarakat yang tertarik untuk membelinya. Namun di luar negeri, produk organik ini sangat laris manis diburu pasar. Oleh sebab itu, ketika menjalankan usaha agribisnis, Anda bisa membuat komoditas ekspor.
-
Bergabung dengan forum pertanian
Agar bisa terhubung dengan mitra potensial bisnis, Anda bisa membangun asosiasi pertanian, contohnya dengan menghadiri forum pertanian khusus secara online, dengan membangun hubungan yang baik, kesuksesan berbisnis bisa lebih mudah diraih.
-
Fokus pada satu spesialisasi
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada begitu banyak pilihan usaha agribisnis. Meskipun Anda sudah mengajukan pinjaman modal usaha dalam jumlah yang besar, namun sebisa mungkin pastikan hanya fokus pada satu spesialisasi saja.
Contohnya saja Anda hanya mengembangkan usaha peternakan, atau buah-buahan dengan bibit yang unggul. Dengan berfokus pada satu spesialisasi, Anda bisa mempelajari aspek-aspek di dalamnya dengan lebih fokus.
Pilihan Pinjaman Modal Usaha untuk Memulai Agribisnis
Agribisnis memang membutuhkan modal yang tidak sedikit. Untuk memenuhi kebutuhan modal yang Anda butuhkan, DBS KTA dari Bank DBS Indonesia bisa dijadikan sebagai pilihan pinjaman modal.
Ada berbagai keunggulan yang dimiliki DBS KTA, antara lain:
-
Pinjaman hingga Rp300 juta
Pinjaman modal usaha awal DBS KTA memiliki plafon yang besar. DBS KTA bisa memberikan Anda pinjaman hingga Rp300 juta, dengan besaran dana ini, Anda dapat membuka bisnis sesuai dengan keinginan.
-
Bunga flat mulai 0,88% perbulan
Khawatir bunga yang terus menerus mengalami kenaikan? Sepertinya Anda tidak perlu cemas karena DBS KTA memiliki ketentuan bunga flat mulai dari 0,88% perbulan.
-
Cicilan hingga 36 bulan
Bukan hanya itu, DBS KTA juga memberikan jangka waktu cicilan hingga 36 bulan, sehingga Anda bisa menyesuaikan besaran cicilan sesuai dengan kemampuan.
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki DBS KTA, sayang rasanya jika Anda tidak memilihnya. Ajukan pinjaman modal usaha sekarang juga dan jalankan bisnis yang Anda suka!
